Pendahuluan
Cara Menghitung tonase aspal dengan benar sangat penting dalam proyek konstruksi jalan. Kesalahan dalam perhitungan dapat menyebabkan kekurangan atau kelebihan material, yang berdampak pada biaya dan kualitas pekerjaan. Artikel ini akan membahas secara lengkap cara menghitung tonase aspal dengan metode yang benar.
PT Kreasi Infrastruktur Indonesia akan membahas tentang pentingnya Cara Menghitung Tonase Aspal Dengan Benar yang berkualitas
Apa Itu Tonase Aspal?
Tonase aspal adalah berat total aspal yang diperlukan untuk menutupi suatu area dengan ketebalan tertentu. Perhitungan ini mempertimbangkan beberapa faktor seperti luas area, ketebalan lapisan aspal, dan kepadatan aspal.
Faktor yang Mempengaruhi Perhitungan Tonase Aspal

Sebelum menghitung tonase aspal, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan, yaitu:
- Luas Permukaan Jalan – Dihitung dalam satuan meter persegi (m²).
- Ketebalan Lapisan Aspal – Biasanya dinyatakan dalam milimeter (mm) atau sentimeter (cm).
- Kepadatan Aspal – Berat jenis aspal bervariasi, tetapi umumnya berkisar antara 2,3 hingga 2,5 ton/m³.
Kami juga pernah mengerjakan Cara membuat marka jalan manual yang saat ini sedang berkembang pembangunannya/
Rumus Menghitung Tonase Aspal
Rumus dasar untuk menghitung tonase aspal adalah:
TonaseAspal=LuasPermukaan(m2)×Ketebalan(m)×KepadatanAspal(ton/m3)Tonase Aspal = Luas Permukaan (m²) \times Ketebalan (m) \times Kepadatan Aspal (ton/m³)
Di mana:
- Luas Permukaan = Panjang (m) \times Lebar (m)
- Ketebalan dikonversi ke meter dengan membagi nilai dalam mm atau cm dengan 1000 atau 100.
- Kepadatan Aspal berdasarkan spesifikasi teknis yang digunakan.
Contoh Perhitungan

Misalkan kita memiliki proyek jalan dengan spesifikasi berikut:
- Panjang jalan: 100 meter
- Lebar jalan: 6 meter
- Ketebalan lapisan aspal: 5 cm (0,05 m)
- Kepadatan aspal: 2,4 ton/m³
Maka, luas permukaan jalan: 100×6=600 m2100 \times 6 = 600 \text{ m}^2
Kemudian, kita hitung tonase aspal: 600×0,05×2,4=72 ton600 \times 0,05 \times 2,4 = 72 \text{ ton}
Jadi, jumlah aspal yang dibutuhkan adalah 72 ton.
Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Perhitungan
- Tidak Memperhitungkan Pemadatan – Aspal mengalami pemadatan setelah dipadatkan oleh alat berat.
- Menggunakan Kepadatan yang Salah – Setiap jenis aspal memiliki berat jenis berbeda.
- Tidak Memperhitungkan Pemborosan – Biasanya disarankan untuk menambahkan toleransi sekitar 5-10% dari hasil perhitungan.
Tips Mengoptimalkan Penggunaan Aspal
- Gunakan perangkat lunak perhitungan untuk meningkatkan akurasi.
- Lakukan survei lapangan dengan benar sebelum menghitung kebutuhan aspal.
- Pastikan spesifikasi teknis aspal sesuai dengan proyek agar tidak ada kesalahan dalam perhitungan.
Hubungi Kami
Jika Anda ingin mendapatkan Harga Terbaik untuk Jasa Pengaspalan di Jakarta, dapat menghubungi PT. Kreasi Infrastruktur Indonesia dengan menghubungi 085718833386 untuk dapat harga murah pembuatan Cara Menghitung Tonase Aspal Dengan Benar